Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh. Berikut ini adalah beberapa Hama dan Penyakit Yang Menyerang pada Budidaya Burung Puyuh antara lain.
Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh
Radang usus (Quail enteritis)
Penyebab: bakteri anerobik yg membentuk spora & menyerang usus, sehingga timbul pearadangan pd usus. Gejala: puyuh tampak lesu, mata tertutup, bulu kelihatan kusam, kotoran berair & mengandung asam urat. Pengendalian: memperbaiki tata laksana pemeliharaan, serta memisashkan burung puyuh yg sehat dr yg tlah terinfeksi.
Tetelo (NCD/New Casstle Diseae)
Gejala: puyuh sulit bernafas, batuk-batuk, bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terkulasi, kadang berdarah, tinja encer kehijauan yang spesifik adanya gejala “tortikolis”yaitu kepala memutar-mutar tidak menentu & lumpuh. Pengendalian: menjaga kebersihan lingkungan & peralatan yg tercemar virus, binatang vektor penyakit tetelo, ayam yg mati segera dibakar/dibuang; pisahkan ayam yg sakit, mencegah tamu masuk areal peternakan tanpa baju yg mensucihamakan/ steril serta melakukan vaksinasi NCD. Sampai sekarang belum ada obatnya.
Berak putih (Pullorum)
Penyebab: Kuman Salmonella pullorum & merupakan penyakit menular. Gejala: kotoran berwarna putih, nafsu makan hilang, sesak nafas, bulu-bulu mengerut & sayap lemah menggantung. Pengendalian: sama dgn pengendalian penyakit tetelo.
Berak darah (Coccidiosis)
Gejala: tinja berdarah & mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam menggigil kedinginan. Pengendalian: menjaga kebersihan lingkungaan, menjaga litter tetap kering;
dengan Tetra Chloine Capsule diberikan melalui mulut; Noxal, Trisula Zuco tablet dilarutkan dlm air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayocox
Cacar Unggas (Fowl Pox)
Penyebab: Poxvirus, menyerang bangsa unggas dr semua umur & jenis kelamin. Gejala: imbulnya keropeng-keropeng pd kulit yg tidak berbulu, seperti pial, kaki, mulut & farink yg apabila dilepaskan akan mengeluarkan darah. Pengendalian: vaksin dipteria & mengisolasi kandang atau puyuh yg terinfksi.
Quail Bronchitis
Penyebab: Quail bronchitis virus (adenovirus) yg bersifat sangat menular.Gejala: puyuh kelihatan lesu, bulu kusam, gemetar, sulit bernafas, batuk & bersi, mata & hidung kadang-kadang mengeluarkan lendir serta kadangkala kepala & leher agak terpuntir. Pengendalian: pemberian pakan yg bergizi dgn sanitasi yg memadai.
Aspergillosis
Penyebab: cendawan Aspergillus fumigatus.
Gejala: Puyuh mengalami gangguan pernafasan, mata terbentuk lapisan putih menyerupai keju, mengantuk, nafsu makan berkurang. Pengendalian: memperbaiki sanitasi kandang & lingkungan sekitarnya.
Cacingan
Penyebab: sanitasi yg buruk. Gejala: puyuh tampak kurus, lesu & lemah. Pengendalian: menjaga kebersihan kandang & pemberian pakan yg terjaga kebersihannya.
Terimakasih banyak telah berkunjung di halaman yang berjudul Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh ini.
Artikel Lainnya:
Special Thanks to :
1. Allah SWT
2. Pengunjung
3. GOOGLE.COM
4. BLOGGER.COM
5. OMKICAU
6. IPTEKnet
Artikel Terkait Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh:
Title: Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh
Posted by:
Published :2013-09-12T06:14:00-07:00
Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh
Posted by:
Published :2013-09-12T06:14:00-07:00
Hama dan Penyakit Yang Menyerang Burung Puyuh
0 komentar:
Posting Komentar